Selasa, 01 Oktober 2013

22 September 2013

Hai
Satu tahun yang lalu, aku masih ingat betul perasaan waktu itu.
Gamang, bimbang, bagai terombang-ambing tak mampu beranjak. Aku sedih mengingatnya, pada masa-masa bodoh yang kuhabiskan dengan lamunan dan tangisan.
Membuatku lelah, dengan perasaan menggebu-gebu yang sia-sia

Aku bukannya tidak ingin pergi, sungguh..
Tapi setiap kali aku mencoba berlari, dengan kejamnya angin menghembuskan kembali semua kenangan akanmu.
Sesak, membuatku sekarat.

Tak bisakah kita ulangi?
Masa sekolah itu, saat aku menanti kabarmu pulang setelah sambung text yang sampai larut malam itu.
Menunggu balasan pesan singkatmu sambil menatap bintang yang ku imagine-kan sebagai kamu.
Kamu lagi-lagi masih melekat kuat, bahkan mengakar ke seluruh bagian tak logisku. Membuatku buta dan tak mampu menggunakan akal sehat.
Menyebalkan bukan ? waktu yang terbuang ini benar-benar membuatku tersiksa tanpa menyisakan apapun.
Minggu, 14 Juli 2013

dua hari yang lalu yang tidak penting

Lagi dan lagi,
karna hormon aku sampe harus sahur dengan beruraian air mata

Untitled

Sakit ya, saat kita tau bahwa yang kita suka ternyata sukanya sama orang lain.
Sedih, rasanya sakit banget ... "(
Sabtu, 22 Juni 2013

Still Nothing

maaf, aku belum siap. meski kaupun mau menjalaninnya bersamaku walau tanpa ada ikatan pasti.
maaf, aku belum siap. meski kau tetap mencoba bertahan dengan semua sikap menyebalkanku
sekali lagi maaf, aku masih belum siap. aku tak bisa terus berpura-pura dan aku juga tetap tidak bisa menjadi sedikit lebih menyenangkan untukmu
maaf, sungguh aku belum siap. untuk menjelaskan bahwa aku tetap sama, dengan sikap tidak terbukaku kepadamu, bahwa aku sungguh benar-benar tidak menginginkan hubungan apapun saat ini. denganmu, atau dengan siapapun
Minggu, 16 Juni 2013

Seminggu yang lalu

Lucu, teryata hormon bisa berpengaruh sampai sebegitunya. yang tadinya diem bisa langsung meledak-ledak, bukan karna emosi tapi memang hormonnya yang tidak stabil. anehnya, bukannya marah-marah tapi malahan nangis sampai menyendiri nyari tempat sepi dan tempat yang dipilih malah tangga kampus sambil nenteng-nenteng Al quran, takut kesurupan kayaknya. belum puas disana, eh malah pergi ke masjid ditengah jalan cuma buat nenangin diri sambil ngitungin mobil-mobil yang lewat. menggelikan, dengan kondisi jilbab yang ga karuan lagi plus mata yang sudah bengkak. dan setelah mendadak jadi bolang hari itu, pulangnya malah senyum dan jingkrak-jingkrak kayak ga ada masalah.

Sayonara




Hai,apa kabarmu ?
semoga baik, karna aku pun membaik
apakah sekarang kamu masih mempertanyakanku ?
semoga tidak, karna aku pun tidak pernah lagi mempertanyakanmu

Hai, semoga kita tidak saling menyapa lagi
karna aku telah menemukan cara yang sama seperti yang kamu lakukan
ternyata mudah ya :) untuk menganggap semuanya biasa
Selasa, 11 Juni 2013

.

aku bingung harus memulainya dari mana, karna kita memang tidak memiliki hubungan apa-apa. aku sadar aku bukan siapa-siapa dan aku sangat-sangat tau artiku yang tak seberapa itu bagimu. aku bukannya sok tau, tapi aku bisa menangkap semua dari tindakanmu. sejak awal perasaan ini sudah salah, ia tumbuh tidak pada tempatnya, aku akui itu dan ini murni karna kesalahanku. aku salah karna menyimpan perasaan ini pada sosok yang tak sama denganku. ya, kita berbeda, dari segi manapun kita tak sama, dengan pemikiran dan perasaan yang berbeda.tapi apa aku bisa menawar ?
 

Blog Template by BloggerCandy.com